USULAN DESAIN KANTOR SATPAM KAMPUS 1 UM BENGKULU MELALUI MATA KULIAH STUDIO 1 DESAIN ARSITEKTUR
Keywords:
Arsitektur, Desain, Kantor, Satpam, LapanganAbstract
Kawasan institusi Pendidikan, Universitas Muhammadiyah Bengkulu (UM Bengkulu) membutuhkan sistem keamanan yang optimal untuk mendukung kenyamanan dan kesalamatan seluruh civitas akademika. Keberadaan kantor satpam sebagai pusat kendali keamanan di lingkungan kampus memberikan manfaat sangat signifikan. Mata Kuliah Studio 1 Desain Arsitektur di UM Bengkulu memberikan kesempatan kepada mahasiswa untuk terlibat dalam proyek nyata berupa solusi bagi kebutuhan lingkungan kampus. Dengan memanfaatkan pendekatan berbasis konteks dan partisipasi, mahasiswa diharapkan mampu merancang usulan desain Kantor Satpam Kampus 1 yang sesuai dengan kebutuhan, inovatif dan aplikatif. Metode penelitian menggunakan pendekatan berbasis partisipasi dan praktik lapangan. Hasil yang disajikan berupa desain fungsional yang meliputi aspek estetika dan representasi, aspek keberlanjutan dan ergonomic, serta visual 3D. Kegiatan ini memberikan pengalaman praktis kepada mahasisiwa dalam mengolah dan menerjemahkan kebutuhan ke dalam bentuk desain
References
Ching, F. D. K. (2014). Architecture: Form, Space, and Order (4th ed.). New Jersey: John Wiley & Sons.
Neufert, E. (2012). Data Arsitek (Edisi 39). Jakarta: Erlangga.
Lawson, B. (2001). The Language of Space. Oxford: Architectural Press.
Santoso, J. (2011). Perancangan Arsitektur: Pendekatan Konseptual dan Kontekstual. Jakarta: Penerbit Andi.
Siregar, S. (2013). Ergonomi dan Desain. Yogyakarta: Gadjah Mada University Press.
Direktorat Jenderal Cipta Karya. (2004). Pedoman Perencanaan dan Perancangan Bangunan Gedung. Jakarta: Departemen Pekerjaan Umum.
Sugiyono. (2019). Metode Penelitian Pendidikan: Pendekatan Kuantitatif, Kualitatif, dan R&D. Bandung: Alfabeta.
Wong, W. (1993). Principles of Form and Design. New York: Van Nostrand Reinhold.
Universitas Muhammadiyah Bengkulu. (2023). Panduan Akademik Program Studi Arsitektur. Bengkulu: UMB Press.
International Crime Prevention Through Environmental Design Association (CPTED). (2016). CPTED Handbook. Toronto: ICPTED
Adiningsih, S. (2001), Regulasi dalam Revitalisasi Usaha Kecil dan Menengah di Indonesia (Artikel web). Diakses di http://jurnal.unikom.ac.id/vol4/art7.html
Adawiyah, W. R. (2011). Faktor Penghambat Pertumbuhan Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM): Studi di Kabupaten Banyumas (Artikel web). Diakses di http://jp.feb.unsoed.ac.id/index.php/sca-1/article/view/134/139
Riyadi & Deddy. (2005). Perencanaan Pembangunan Daerah. Jakarta: PT Gramedia Pustaka Utama.
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
License
Copyright (c) 2025 Geby Fatona; Rizqiyah Safitri Juwito, Mariska Pratimi; Anggi Yudha Pratama, Renitha Sari, Pretty Maggiesty Rosantika

This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.