PENINGKATAN KEMAMPUAN BAHASA INGGRIS SISWA MELALUI PROGRAM SPEAK-UP AREAS DAN ENGLISH CLUB DI BUKIT PRACHA UPPATHAM SCHOOL NARATHIWAT THAILAND
Keywords:
Speak up areas, English club, ThailandAbstract
Thailand sebagai negara dengan status EFL (English as a Foreign Language) mengalami tantangan dalam pengajaran Bahasa Inggris, terutama dalam aspek berbicara (speaking skill). Banyak siswa yang meskipun sudah belajar Bahasa Inggris di sekolah, masih belum percaya diri berbicara, memiliki kosakata terbatas, keterbatasan dalam pelafalan, dan kefasihan. Dalam upaya meningkatkan kemampuan berbahasa Inggris siswa di Bukit Pracha Uppatham School, IAI TABAH bekerja sama dengan direktur dan guru Bahasa Inggris menyelenggarakan English Club dan Speak-Up Area. Melalui kegiatan ini, siswa-siswi kelas 5 diberdayakan untuk membentuk struktur organisasi English Club, disosialisasikan tentang keberadaan English Club, dan mengikuti kegiatan pertama terkait pembelajaran Bahasa Inggris. Kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan kemampuan siswa dalam penguasaan vocabulary, pemahaman grammar, dan keterampilan menyimak, berbicara, membaca, dan menulis dalam Bahasa Inggris. Metode PAR (Participatory Action Research) digunakan untuk melibatkan semua pihak terkait dalam pengabdian ini. Hasil adanya English Club dan Speak-Up Area, Program Speak-Up Areas dan English Club di Bukit Pracha Uppatham School terbukti 1) mampu menciptakan efektifitas kemampuan berbahasa Inggris siswa, terutama aspek berbicara. 2) Membentuk siswa yang lebih percaya diri dan termotivasi menggunakan Bahasa Inggris dalam kehidupan sehari-hari. 3) Menciptakan atmosfer sekolah yang lebih mendukung pembelajaran Bahasa Inggris secara aktif dan komunikatif.
References
Abdul Rahmat dan Mira Mirnawati, “Model Participation Action Research dalam Pemberdayaan Masyarakat”, Aksara: Jurnal Ilmu Pendidikan Nonformal, 6 (1) Januari 2020: 64-65.
Agus Afandi, Mohammad Hadi Sucipto, dan Abdul Muhid, Modul Participatory Action Research (PAR) untuk Pengorganisasian Masyarakat (Community Organizing) (Surabaya: Lembaga Pengabdian Masyarakat (LPM) UIN Sunan Ampel, 2016), 89-91
Apriani, E., Anshori, S., & Edy, S. (2019). Efektivitas English Zone Dalam Meningkatkan Kemampuan Berbicara Bahasa Inggris Mahasiswa Di Iain Curup. Cendekia, 17(2), 317–332.
Bialystok, Ellen, Heidi Dulay, Marina Burt, and Stephen Krashen. “Language Two.” The Modern Language Journal, 1983.
Elsjelyn & Evelyn R. (2014). English Made Easy: Kunci Sukses Belajar Bahasa Inggris. Jakarta: Kesaint Blanc
Maduwu, B. (2016). Pentingnya Pembelajaran Bahasa Inggris di Sekolah. Jurnal Warta Edisi: 50
Muhammad Fitrah, Umar, Fuaddudin, dan Nurdiniawati, Buku Pedoman Kuliah Kerja Nyata Berbasis Participatory Action Research (KKN-PAR) (Bima: LPPM IAI Muhammadiyah Bima, 2020), 9
Saragi, D.M, et.al (2023). Upaya Peningkatan Kosakata Bahasa Inggris Melalui Media Sosial oleh Siswa/I SMPN 163 Jakarta. Multidisciplinary National Proceeding (Volume 1, 2023)
Widoyoko, Eko Putra. 2014. Teknik penyusunan instrumen penelitian. Yogyakarta: pustaka Pelajar.
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
License
Copyright (c) 2025 Fithrotin, Devi Khavita Kharisma , Moh Nasrul Amin

This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.
 
						

















