SHARING SESSION: MEMPERTAHANKAN IDENTITAS DI ERA MODERN DALAM ARUS GLOBALISASI
Keywords:
Globalisasi, identitas, moralitas, garam dan terang dunia, perubahan sosialAbstract
Globalisasi membawa perubahan sosial, budaya, dan spiritual yang signifikan, menantang individu dan komunitas untuk mempertahankan identitas moral serta nilai-nilai lokal. Pengabdian masyarakat ini bertujuan untuk mengkaji konsep "Garam dan Terang Dunia" dalam konteks globalisasi serta mencari strategi dalam mempertahankan identitas di era modern. Kegiatan ini dilaksanakan melalui diskusi interaktif yang melibatkan akademisi, pemuka agama, dan masyarakat guna membahas tantangan serta peluang dalam menghadapi arus perubahan global. Hasil pengabdian menunjukkan bahwa masyarakat menghadapi tantangan besar dalam mempertahankan nilai-nilai moral dan spiritual di tengah derasnya arus modernisasi. Namun, dengan memperkuat pemahaman akan peran individu dalam lingkungan sosial, meningkatkan literasi budaya dan agama, serta mengadopsi strategi adaptif tanpa kehilangan jati diri, identitas dapat tetap dijaga. Diskusi ini memberikan wawasan mengenai pentingnya keseimbangan antara keterbukaan terhadap perubahan dan keteguhan pada nilai-nilai fundamental. Dengan demikian, individu dapat tetap menjadi "garam dan terang dunia" yang memberikan pengaruh positif bagi lingkungan sekitarnya. Kegiatan ini diharapkan menjadi awal dari gerakan yang lebih luas dalam mempertahankan identitas dan nilai-nilai moral di era globalisasi.
References
Edward, E., Cahyadi, C., Suhendro, D. S. P., Eunike, E., & Pangaribuan, E. S. (2023). Analisa mengenai garam dan terang dunia bagi saksi Kristus berdasarkan kitab Matius 5:13–16. Redominate: Jurnal Teologi dan Pendidikan Kristiani, 5(1). https://doi.org/10.59947/redominate.v5i1.47
Hakim, A. R., & Darojat, J. . (2023). Pendidikan Multikultural dalam Membentuk Karakter dan Identitas Nasional . Jurnal Ilmiah Profesi Pendidikan, 8(3), 1337–1346. https://doi.org/10.29303/jipp.v8i3.1470
Hatta Utwun Billah, Maharani Ariya Yunita, Muhammad Ananda Pratama, & Maulia Depriya Kembara. (2023). Kesadaran Berpancasila Dalam Mempertahankan Identitas Nasional. Jurnal Bintang Pendidikan Indonesia, 1(2), 113–121. https://doi.org/10.55606/jubpi.v1i2.1373
Harefa, A. (2022). Pengaruh Globalisasi Terhadap Perilaku Sosial Siswa. Educativo: Jurnal Pendidikan, 1(1), Page 271–277. https://doi.org/10.56248/educativo.v1i1.37
Izza Lathifah, Hodri Fungkiuudin, Rizqi Trisnaningtyas, Rizky Yus Setiawan, Nilna Afifatul Alfiyah, Lailatul Muthoharoh, & Nafi’ur Rohman. (2023). Tantangan Implementasi Kurikulum Pendidikan IPS Di Era Globalisasi. Concept: Journal of Social Humanities and Education, 2(4), 213–223. https://doi.org/10.55606/concept.v2i4.784
Mahfud Ma’ruf, A. M., & Rahmat, H. K. (2024). Nilai-Nilai Pancasila di Era Globalisasi: Masih Relevankah? Civil and Military Cooperation Journal, 1(2).
Mahmud, A. (2024). Krisis Identitas di Kalangan Generasi Z dalam Perspektif Patologi Sosial pada Era Media Sosial. Jurnal Ushuluddin: Media Dialog Pemikiran Islam, 26(2). https://doi.org/10.24252/jumdpi.v26i2.51032
Mihit, Y. (2023). Dinamika dan Tantangan dalam Pendidikan Pancasila di Era Globalisasi: Tinjauan Literatur. Educationist: Journal of Educational and Cultural Studies, 2(1), 357–366. Retrieved from https://jurnal.litnuspublisher.com/index.php/jecs/article/view/141
Sitepu, N. (2022). Makna garam dan terang dalam Matius 5:13–16 bagi pengikut Kristus. Harvester: Jurnal Teologi dan Pendidikan Kristen, 7(2). https://doi.org/10.52104/harvester.v7i2.108
Umar, H., & Masnawati , E. (2024). Peran Lingkungan Sekolah Dalam Pembentukan Identitas Remaja. Jurnal Kajian Pendidikan Islam, 3(2), 191–204. https://doi.org/10.58561/jkpi.v3i2.137
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
License
Copyright (c) 2025 Andromeda Valentino Sinaga, Rimma Sianipar, Rusmala Dewi Kabubu, Stefanie Inggried, Arini Anestesia Purba

This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.